Macam - Macam rigasi Prinsip kelebihan dan kekurangannya - Irigasi adalah memberikan air kepada tanaman untuk memenuhi kebutuhan air pada tanaman supaya dapat tumbuh dan menghasilkan produk dari tanaman yang dibudidayakan.
a. Irigasi alur
Prinsip: mengalirkan air melalui alur-alur diantara barisan tanaman budidaya
Kelebihan: mudah diterapkan, murah
Kekurangan: banyak kehilangan air, mudah terjadi erosi, tidak dapat digunakan pada kemiringan >20%
b. Irigasi genangan
Prinsip: membuat genangan di sekeliling tanaman budidaya
Kelebihan: mudah dalam pengelolaan, biaya murah, cocok untuk tanaman yang memerlukan banyak air,
Kekurangan: tanah menjadi retak jika kering, banyak kehilangan air, tidak cocok diterapkan pada daerah dengan air sedikit
c. Irigasi curah
Prinsip: menyiram tanaman seperti air hujan
Kelebihan: hemat air, noozle dapat diatur sesuai keperluan, dapat disertakan dengan pupuk cair, penyebaran air pada tanaman rata,
Kekurangan: biaya mahal, instalasi sulit (membutuhkan teknisi),
d. Irigasi tetes
Prinsip: mengairi tanaman dengan tetesan air pada daerah perakaran tanaman
Kelebihan: hemat air, langsung terkena pada tanaman, kebutuhan air pada tanaman terpenuhi
Kekurangan: biaya mahal, sulit dalam instalasi, garam menumpuk pada pinggir permukaan tetesan,
e. Irigasi bawah permukaan
Prinsip: mengairi tanaman langsung menuju zona perakaran
Kelebihan: hemat air, evaporasi rendah, dapat diaplikasikan dengan pupuk cair
Kekurangan: biaya mahal, instalasi sulit, kemungkinan terjadi sumbatan besar
Demikian sedikit paparan dan uaraian mengenai Macam - Macam Irigasi Prinsip kelebihan dan kekurangannya semoga bermanfaat dansampaijumpa diilmu agroteknologi yang lain. :-) salam senyum.
a. Irigasi alur
Prinsip: mengalirkan air melalui alur-alur diantara barisan tanaman budidaya
Kelebihan: mudah diterapkan, murah
Kekurangan: banyak kehilangan air, mudah terjadi erosi, tidak dapat digunakan pada kemiringan >20%
b. Irigasi genangan
Prinsip: membuat genangan di sekeliling tanaman budidaya
Kelebihan: mudah dalam pengelolaan, biaya murah, cocok untuk tanaman yang memerlukan banyak air,
Kekurangan: tanah menjadi retak jika kering, banyak kehilangan air, tidak cocok diterapkan pada daerah dengan air sedikit
c. Irigasi curah
Prinsip: menyiram tanaman seperti air hujan
Kelebihan: hemat air, noozle dapat diatur sesuai keperluan, dapat disertakan dengan pupuk cair, penyebaran air pada tanaman rata,
Kekurangan: biaya mahal, instalasi sulit (membutuhkan teknisi),
d. Irigasi tetes
Prinsip: mengairi tanaman dengan tetesan air pada daerah perakaran tanaman
Kelebihan: hemat air, langsung terkena pada tanaman, kebutuhan air pada tanaman terpenuhi
Kekurangan: biaya mahal, sulit dalam instalasi, garam menumpuk pada pinggir permukaan tetesan,
e. Irigasi bawah permukaan
Prinsip: mengairi tanaman langsung menuju zona perakaran
Kelebihan: hemat air, evaporasi rendah, dapat diaplikasikan dengan pupuk cair
Kekurangan: biaya mahal, instalasi sulit, kemungkinan terjadi sumbatan besar
Demikian sedikit paparan dan uaraian mengenai Macam - Macam Irigasi Prinsip kelebihan dan kekurangannya semoga bermanfaat dansampaijumpa diilmu agroteknologi yang lain. :-) salam senyum.